Mohon tunggu...
KOMENTAR
Makassar Pilihan

Rela Merantau Demi Bermusik, Bagaimana Realita Skena Musik di Makassar?

17 Mei 2023   01:15 Diperbarui: 17 Mei 2023   01:16 629 4
PERJALANAN - menuju kesuksesan tidak semulus yang selalu digambarkan oleh pikiran Orang. Tanpa sadar, perjalanan seseorang terus menangkap memori yang datang tanpa mengenal waktu. Entah memori yang mengukir suka, atau menyangkut luka. Ketidakpastian akan masa depan adalah hal yang paling menakutkan bagi hidup seseorang. Tetapi, tidak sedikit dari kita yang mengerti pola dan situasi kehidupan. Ada kemungkinan orang dapat memprediksi bagaimana hidup akan berakhir atau apa yang akan terjadi jika seseorang tersebut mengambil sebuah resiko. Realita sosial-lah yang membentuk seseorang untuk berperilaku demikian.

Hirah Sanada, seorang musisi sekaligus seniman memiliki pandangan yang unik tentang arti perjalanan. Khususnya tentang hambatan perjalanan seorang musisi yang berasal dari kota kecil di timur Indonesia, Kota Makassar. Menurutnya perjalanan adalah kisah hidup yang sebenarnya dibawa oleh realita sosial dan privilese yang didapatkan. Ia mengatakan "Hidup itu keras bagi kita yang tidak memiliki privilese. Jika hidup yang dirasakan pegawai negeri itu keras, bagaimana dengan yang ingin merintis karir di bidang seni atau musik? Apalagi, Kota Makassar bukanlah kota yang besar dan memiliki privilese lebih untuk mendapat validasi dari luar." Itulah hambatan yang selama ini dirasakan Hirah Sanada dan beberapa para musisi lain yang berjuang untuk berkarir penuh di Makassar dan mungkin kota lain yang juga jauh dari jangkauan ibu kota.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun