Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ruang Kelas

Relevansi Pancasila sebagai Ideologi Negara dan Bangsa Indonesia di Era Modern

14 September 2024   22:20 Diperbarui: 14 September 2024   22:21 23 0
Pancasila merupakan dasar ideologi negara bagi Indonesia. Secara harfiah, “Pancasila” berasal dari bahasa Sanskerta yang terdiri dari kata “panca” yang berarti lima, dan “sila” yang berarti prinsip atau dasar. Oleh karena itu, “Pancasila” dapat diterjemahkan sebagai “Lima prinsip” atau “Lima dasar”. Pancasila adalah ideologi yang bersifat terbuka. Dengan kata lain, isi Pancasila tidak dapat diubah sesuai dengan kondisi perkembangan tertentu. Jika masyarakat Indonesia tetap menerimanya, maka Pancasila akan terus diterapkan. Menurut pembukaan UUD 1945, Pancasila dianggap sebagai sumber dari segala sumber konstitusi. Pancasila telah menjadi pedoman dalam kehidupan bernegara sejak proklamasi kemerdekaan. Pancasila dirumuskan pada tahun 1945 oleh Sukarno dan para pendiri bangsa lainnya, Pancasila terdiri dari lima sila: Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, serta Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Nilai-nilai inilah yang menjadi standar perilaku kita sehari-hari. Meskipun telah lama diakui, masih banyak pertanyaan mengenai relevansi Pancasila di era modern ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun