Keadaan memaksaku untuk segera pulang ke kampung halaman. Tidak bisa tidak, bagaimanapun aku harus pulang. Kurogoh sisa uang di saku, satu-satunya moda transportasi yang bisa ditoleransi sakuku saat ini hanya kereta kelas bisnis.Kelas ekonomi tidak kumasukkan dalam daftar alternatif karena aku –yang cewek ini- akan pulang sendirian.