Satu hal yang menarik dari pohon rambutan adalah buahnya yang memiliki dua warna. Di ranting paling atas terdapat buah berwarna merah. Namun, untuk menjangkaunya perlu perjuangan yang besar. Banyak semut mengelilinya. Ranting paling bawah berwarna kuning. Tidak sulit bagi siapa saja yang mau memetiknya. Di sana tidak ada semut.
Seorang teman menikmati buah rambutan berwarna kuning. Ketertarikannya bukan karena rasa. Dia lebih memilih kemudahan untuk memetik buah tersebut. Kemudahan dalam memetik buah tidak semanis rasanya. Rambutan berwarna kuning terasa sangat kecut. Untuk menghabiskan sebiji rambutan butuh seribu ekspresi. Meskipun mudah dijangkau tidak banyak buah yang dinikmati.
Seorang teman yang lain berjuang untuk menikmati rambutan berwarna merah. Banyak cara dipakai untuk memetik buah tersebut. Dia harus berjibaku melawan semut yang terus menyerangnya. keganasan semut semakin menggila saat pohon ranting kebanggaan mereka diganggu.Â