Mas T, seorang penerus wirausahawan batik, telah lulus dari Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta. Meskipun tidak memiliki latar belakang pendidikan formal dalam hal bisnis atau seni, Mas T mempelajarinya secara otodidak dan mengikuti seminar atau workshop. Mas T memutuskan untuk meneruskan usaha dari keluarganya yaitu usaha bernama batik Mahkota Laweyan yang berada di kawasan Laweyan, Suarakarta. Batik Mahkota Laweyan sekarang ini memproduksi batik yang diinovasikan tidak hanya dalam bentuk pakaian saja, namun berinovasi menjadi kerajinan, interior, lukisan dan handycraft.
KEMBALI KE ARTIKEL