Tepatnya pada saat aksi di Pettarani, wow inilah pengalaman saya pertama kali terkena gas air mata rasanya mantap seperti wajah ini dipukul dengan pulpen, lalu wajah ini di olesi odol putih yang membuat wajah ini terasa agak mendingan, melawan polisi rasanya menyengkan rasanya pada saat itu untuk pertama kalinya tangan ini memegang sebuah batu dan mengayunkan batu tersebut ke arah polisiĀ dan entah mengapa rasanya sangat menyenangkan tangan ini bisa melempar batu ke arah polisi namun di saat yang sama hati ini juga merasa tidak enak dalam melakukannya namun juga terdapat rasa menyenagkan yang entah dari mana datangnya.
Pulang ke rumah hati ini terus berfikir dan merenung apa yang terjadi hari ini padaku? dan sampai hari ini pun entah mengapa rasa penasaran itu terus terfikirkan rasanya lebih sulit di hadapi dibandingkan putus ama pacar, apalagi setelah melihat dan mendengarkan jeritan dari para korban baik itu dari warga maupun melihatnya dari tayangan televisi, terbersit rasa bersalah yang sangat besar dan mendalam akan hal ini. bantulah aku kawan!