Dikala aku masih muda, biasa didengar : “Jo lali lho, welinganne gambir mbako”. ( Janganlah lupa, pesanannya gambir dan tembakau) Ucapan aselinya dari seorang suami/isteri kepada isteri/suami yang akan pergi kepasar, mengulang mengingatkan bahwa tadi sudah diminta untuk membelikan gambir dan tembakau. Maklumlah orang baheulak itu lelaki perempuan sama sama makan sirih, dan tembakau sebagai penghapus bibir dari ludah merah. Merokok dan makan sirih adalah kegemaran yang layak dan terhormat pada zamannya.