Orang-orang yang menderita salmonellosis akan memperlihatkan tanda-tanda diare dan sakit perut setelah sebelumnya makan atau minum bahan-bahan yang mengandung bakteri salmonella (12-72 jam berselang) artinya gejala dan keluhan mulai ada dan terasa paling cepat 12 jam dan paling lambat 72 jam ini tergantung dari daya tahan tubuh dari mereka yang terpapar dan jumlah kuman yang masuk, kalau makan banyak tapi daya tahan tubuh lemah maka gejala penyakit akan timbul lebih cepat sebaliknya yang makan sedikit akan terkena belakangan. Penyakit ini bisa menetap sampai tujuh hari dan kemudian sembuh sendiri.
Menurut berita bahan makanan yang dicurigai mengandung kuman salmonella adalah bahan sayur / salad sejenis tauge atau kecambah (alfalfa sprouts). Di negri kita tauge cukup banyak dijual dan dijadikan sebagai bahan makanan yang cukup lezat. Bakteri Salmonella biasanya berasal dari air yang terkontaminasi dengan kotoran manusia atau ternak. Teknik pembuatan tauge adalah memakai biji kacang ijo yang diberi air dalam beberapa waktu kemudian akan tumbuh menjadi tauge mungkin air yang dipakai menyiram kacang-kacangan calon tauge inilah yang terkontaminasi.
Untuk menghindari adanya kejadian serupa ditanah air maka sebaiknya tauge dicuci dengan air bersih dan disajikan dalam bentuk yang sudah matang, kalau ingin makan dalam bentuk mentah sebaiknya setelah dicuci bersih.