Sekalipun negara ini hebat dengan semboyan "Berbeda Tetapi Satu Jua," masih sering kita mendengar berita tentang betapa minimnya toleransi menghormati pilihan orang lain. Kita merasa diri yang paling benar, paling baik, bahkan kandidat pertama yang akan masuk surga---bagi yang percaya surga itu ada. Padahal tidak sadar ucapan dan perbuatan kita sering kali menyakiti hati sesama. Bukankah agama mengajarkan kasih sayang antarsesama? Ya, rupanya kita harus belajar keras untuk menjadi manusia berhati mulia.
KEMBALI KE ARTIKEL