Secara umum cultural appropriation merupakan istilah yang digunakan kepada orang yang mengambil budaya yang berwujud atau tidak berwujud serta ide dari suatu budaya untuk kepentingan pribadi tanpa memahami serta menghormati budaya tersebut. Permasalahan cultural appropriation mencangkup dari berbagai bidang kehidupan umat manusia, misalnya gaya artistik dan representasi, tanah, artefak, kekayaan intelektual, cerita rakyat, pengetahuan, dan simbol agama. Bidang fashion (termasuk dalam gaya artistik) juga tak luput dari masalah ini bila mengenakan pakaian tradisional negara lain hanya untuk berpakaian modis tanpa tahu maknanya atau memiliki niat yang tidak bagus saat mengenakannya. Â Memakai pakaian tradisional budaya lain tanpa memahami makna dan tidak menghormatinya termasuk cultural appropriation di bidang fashion. Cultural appropriation di bidang fashion sering terjadi karena suatu budaya yang menarik dan desain itu belum pernah dilihat sebelumnya dapat menginspirasi untuk melahirkan sebuah karya atau ketertarikan untuk memakainya namun jika tidak hati-hati dapat menyebabkan kesalahan yang fatal dalam pembahasan kali ini saya akan memfokuskan permasalahan cultural appropriacition dalam indrusti fashion terutama dalam mengenakan pakaian tradisional negara Jepang yaitu kimono.
KEMBALI KE ARTIKEL