Pendidikan adalah hak semua orang, setidaknya begitu pesan yang tersirat dalam pembukaan UUD 1945. Namun, di negara ini pendidikan merupakan barang langka yang hanya milik sebagian orang saja. Hal ini lah yang menggerakkan Siti Mudrika atau yang lebih sering disapa Ika mendirikan SEKOLAH KITA bersama dengan tiga orang temannya. Berawal dari pengalamannya saat menjalani KKN (kuliah kerja nyata) di Kecamatan Sebatik Tengah, disana ia sempat mengajar disekolah yang serba minim fasilitasnya mulai dari tenaga pengajar, buku-buku hingga gedung tempat belajar mengajar. Melihat realitas pendidikan tersebut Ika kemudian berniat melanjutkan kegiatan belajar-mengajarnya. “pengabdian tak boleh hanya sampai di tempat KKN” tutur wanita kelahiran Luwuk Banggai ini.
KEMBALI KE ARTIKEL