Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Pikirkanlah!

2 April 2014   19:35 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:10 178 0
Jokowi kader PDIP salah satu partai paling korup,
dia mengangkat org kafir solo jd wakilnya sekarang rakyat solo

mayoritas muslim dipimpin kafir, nambah lg mengangkat org kafir jd

wakilnya di jakarta,

Prabowo gerindra sama aja mengangkat ahok jd wagub.....

Kalo memang kedua org itu muslim yg taat dan bukan munafik, kenapa

mereka melanggar ayat-ayat Alloh?
Hai saudaraku yg muslim, jika kalian mengaku muslim dan meyakini Al

Quran, bacalah Al Quran, pelajari, renungkan dan terapkan dalam

kehidupan kalian, begitu jg dalam hal memilih pemimpin

Al-Qur''an memvonis munafiq kepada muslim yang menjadikan kafir sebagai

pemimpin. (jokowi menjadikan kafir memimpin solo, skrg jgn smpe ibukota

dipimpin ahok gara-gara jokowi dan prabowo)

QS. 4. An-Nisaa'' : 138-139. "Kabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ

bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (yaitu) orang-orang yang

mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan

meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi

orang kafir itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah."

Itu firman Allah SWT, pencipta kalian, apa kalian masih tidak terdorong

untuk berpikir lebih dalam lg?
kita ini mayoritas muslim, jika kita dipimpin org yg udah jelas jelas

munafik aplg kafir jgn harap kesejahteraan dan keadilan akan merata

kepada mayoritas.
"......Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu...."(Al-Imran 118)

Pilihlah partai islam yg sesuai dgn agama kalian, entah itu partai PPP

PBB PKS, jgn hanya solat berjamaah saja mengangkat org islam paling

berilmu sebagai imam solat, dalam memilih pemimpin pun kita harus

mengangkat org islam yg berilmu bukan org munafik yg tempatnya di dasar

neraka.

"....dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah

pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung

dan penolong bagimu.” (Al-Baqarah 120)

#sebarkan kepada mereka yang lemah pemahaman agamanya...

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun