Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan Pilihan

Momentum

16 Maret 2014   17:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:52 19 0

Leonardo da Vinci, memang bukan olahragawan amatir ataupun pembelajar lulusan high school kemarin sore. Karya-karya lukisannya dari berbagai aliran, bukan hanya saja telah terdokumentasikan dalam bentuk pustaka, namun sudah menyebar hingga ke dalam bentuk media elektronika, dimana profesionalisme fotoghraper sebagai sebuah profesi, kini sudah menemukan bentuk kesederhanaan dan kesimpleannya yang luar biasa. Hal ini bisa dibuktikan dalam ‘neo liberalism’ sebuah metode pengambilan bentuk lukisan yang diinginkan konsumen, dengan berbagai model bentuk yang diinginkan, dilengkapi dengan kualitas pencahayaan, transfer data yang semakin canggih, serta kalkulasi ekonomis yang semakin brilian, tentu saja bukan hanya menguntungkan bagi pihak pertama semata, namun pihak kedua hingga mediator pun lebih melapangkan lebih luas untuk juga mendapatkan ‘jatah’ royalty yang cukup menggiurkan sesuai dengan kualitas kerja yang membackupnya. Dunia property, travelling, healthy lifing, networking hingga modelling semakin dimanjakan dengan berbagai tampilan kualitas gambar yang ditawarkannya, hingga konsumen semakin mudah membaca konfigurasi dan diversifikasi pelayanan yang ditawarkan oleh sebuah corporation. Tentu saja ini pun dinilai kemudian sebagai sebuah opportunity bagi pelaku bisnis lainnya yang turut peduli dalam mengambil peran untuk meningkatkan kesejahteraan secara menyeluruh. Dunia seni, the world of art, dalam memanjakan kebutuhan konsumen tentu saja telah berhasil memerankan dirinya untuk kemudian membuka ruang kolaborasi dan sinergis dengan disiplin ilmu lainnya dalam turut memelihara, mereformasi, dan meneruskan nilai-nilai tradisi dan peradaban yang sudah lama dibangun secara konsisten.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun