Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Malin, Kejarlah

21 April 2024   20:30 Diperbarui: 21 April 2024   20:56 64 1
Emas sinar purnama itu bergulir
Dengan mentari, dansa pengiring fajar
Harum wangi dari hari yang mengukir
Semerbak, ia datang dan dikejar

Pemijak yang terlupakan jasanya
Menjadi penting, hari itu kau sadar
Datang ratusan hari sekali, melewatkannya
Sesal mungkin saja, coba lagi dan kejar

Harapan dan doa menyusul dari lisan
Lain waktu, kau akan mengejar, mungkin
Dengan satu dari ratusan hari terlewatkan
Setiap pijakan bermakna hidup, Malin

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun