Sabtu, 3 November 2012, Himpunan Mahasiswa Pendidikan IPA (HIMA IPA) Universitas Negeri Yogyakarta menggelar kegiatan bertajuk “Kreativitas dan Olahraga Prodi Pendidikan IPA” (KORPIPA) tahun ke-3. Kegiatan ini mengangkat tema “Mengembangkan Kreativitas dan Sportifitas dengan KORPIPA”. Kegiatan ini merupakan program kerja rutin HIMA IPA UNY setiap tahun.
“Kegiatan KORPIPA ini rutin diselenggarakan tiap tahun. KORPIPA kali ini terdiri dari berbagai perlombaan, diantaranya Mass dan Miss IPA Competition, Pameran Seni (handmade dan mading), lomba kreasi masak, dan lomba futsall antarkelas.” Demikian disampaikan Eko Kurniawan, Ketua Panitia.
Tujuan diselenggarakan KORPIPA adalah untuk mengakrabkan mahasiswa antarkelas dan antarangkatan serta mengembangkan kreativitas, bakat, dan potensi mahasiswa dibidang ekstrakurikuler nonakademis. Selain itu, KORPIPA ini juga merupakan ajang berlatih bagi mahasiswa baru Pendidikan IPA angkatan 2012 untuk mengorganisasikan kegiatan sebagai rangkaian follow up dari Student Development Program (SDP) HIMA IPA 2012.
“Selain sebagai ajang lomba kreativitas dan olahraga, KORPIPA juga dijadikan wahana follow up dari Student Development Program (SDP) HIMA IPA yang sepenuhnya dikelola oleh Bidang Pengembangan Potensi Sumber Daya Mahasiswa (PPSDM).” Terang Ominia Pratama, Ketua Bidang PPSDM HIMA IPA 2012.
Acara KORPIPA dibuka pukul 08.00 WIB bertempat di Taman Ormawa FMIPA. Kegiatan ini melibatkan hampir seluruh mahasiswa Program Studi pendidikan IPA angkatan 2010 – 2012. Mahasiswa tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Hal ini terlihat dari totalitas persiapan dalam mengikuti perlombaan.
Hal yang menarik dari KORPIPA tahun ini adalah diselenggarakannya Mass dan Miss IPA Competition. Kegiatan ini berupa pemilihan duta mahasiswa melalui seleksi. Para peserta merupakan mahasiswa dan mahasiswi perwakilan masing-masing kelas dari semua angkatan.
“Mass dan Miss IPA Competition ini merupakan acara perdana diadakan. Tujuannya adalah untuk menjaring mahasiswa dan mahasiswi potensial baik akademik maupun nonakademik sebagai icon positif untuk pencitraan Program Studi Pendidikan IPA.” Demikian disampaikan Fauzia, Koordinator Acara.
Para peserta Mass dan Miss IPA diwajibkan mengenakan pakaian adat Jawa. Seleksi dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu performance, sesi tanya jawab, pentas bakat, dan ditutup dengan orasi visi-misi kandidat. Yang bertindak sebagai dewan juri adalah Ary Gunawan, Koordinator Forum Mahasiswa IPA Indonesia (FORMIPA Indonesia) 2011 dan Zam-zam Fatma Ambarsari, Sekretaris Umum UKM-Penelitian UNY 2012.
“Para finalis Mass dan Miss IPA 2012 ini memiliki potensi yang cukup bagus untuk diapresiasi. Selain memiliki kemampuan akademis sains, mereka juga mampu menunjukkan bakatnya di bidang lain seperti seni sastra, seni musik, dan unjuk bakat lainnya. Mahasiswa memang seharusnya begitu, mumpuni dalam keilmuannya dan mahir dalam bakat kreasinya.” Demikian disampaikan Ary Gunawan yang juga merupakan Pegiat Komunitas Pena Indonesia.
Di lain kesempatan, Zam-zam Fatma Ambarsari, sangat mengapresiasi penyelenggaraan Mass dan Miss IPA Competition ini. “Saya bangga dan sangat senang bisa berkesempatan menjadi salah satu juri. Peserta memiliki pandangan yang visioner untuk kemajuan Pendidikan IPA. Harapannya mereka mampu menjadi teladan bagi mahasiswa IPA yang lain.” Terangnya.
Kegiatan KORPIPA ini ditutup sekitar pukul 14.30 WIB. Adapun hasil kejuarannya sebagai berikut. Juara Lomba Masak dimenangkan oleh Kelas A 2010, pameran seni dimenangkan oleh Kelas Internasional 2010, Lomba Futsal Putra dan Putri dimenangkan Kelas Internasional 2010. Sedangkan untuk Juara Mass IPA 2012 diraih Sofyan Nugroho Kelas Internasional 2012 dan Miss IPA 2012 diraih oleh Wiwik Susilowati Kelas A 2010.