"Thung!". Begitu bunyi denting lirih namun cukup menarik perhatian indra dengar yang dipancarkan sebuah laptop di ujung meja. Kutegakkan lutut. Kuangkat tubuh. Kuberanjak pelan dari sofa yang memalaskan badanku, menghampiri sumber suara itu. "Kalau bukan notifikasi imel yang masuk inbox, paling pemberitahuan tentang teman di Facebook yang menyebut namaku atau mengomentari statusku", tebakku dalam hati. Ternyata bukan keduanya. Yang terlihat di layar kecil adalah sebuah pesan dari seorang teman Facebook yang dikirim melalui fasilitas chatting.