Indonesia Juara, ini bahasa spirit! Mengandung doa, berisyaratkan perjuangan. Tiada multi-interpretasi di sini, ia datar-polos. Tiada persoalan, menjadi perkara bila Indonesia tak mau juara. Indonesia Juara; bahasa induk, dicabang-cabangkan menjadilah beragam ikhtiar untuk manifesto juara. Manis sekali cita-cita ini! Lalu, di Kompasianival 2015, nanti. Dihadirkan para juara, dari 'luar' Kompasiana. Inilah gelisahku, hingga tak sabar jua, menuliskannya. Barangkali, itu istilahnya. Walau sebetulnya, sebuah permintaan yang relatif kepantasannya untuk diterima oleh pengelola media se-anggun Kompasiana. Argumentasi subtantif lainnya, saat penulis membaca daftar narasumber, mulai dari Presiden Joko Widodo sampai Aero Sutan Aswar. Di penutupnya, tertulis: "Pembicara dapat berubah sewaktu-waktu"
KEMBALI KE ARTIKEL