Mohon tunggu...
KOMENTAR
Healthy

Perbandingan Mutasi Sel Eukariotik dan Sel Prokariotik

25 Agustus 2017   19:45 Diperbarui: 25 Agustus 2017   20:20 1863 0
Pada kesempatan kali ini, saya akan menuliskan mengenai sel. Saya menuliskan tema ini untuk menjawab pertanyaan 'apakah sel eukariotik lebih mudah mengalami mutasi (perubahan secara cepat) dibandingkan dengan sel prokariotik?'. Sebelum melangkah lebih jauh, saya akan menjelaskan tentang sel. Sel merupakan tingkatan struktural kehidupan terendah, yang memiliki seluruh sifat kehidupan, seperti reproduksi, pertumbuhan dan perkembangan, pemanfaatan energi, respons terhadap lingkungan, homeostatis (pengaturan tubuh), dan adaptasi terhadap lingkungan di sekitarnya. Sel pertama kali ditemukan oleh ilmuwan asal Inggris yang bernama Robert Hooke. Robert Hooke pertama kali menemukan sel dengan cara mengamati sel gabus dari dinding sel tumbuhan yang sudah mati. Pada waktu itu, belum ada mikroskop yang canggih seperti jaman sekarang. Akhirnya, Robert Hooke mengamati sel gabus tersebut dengan mikroskop sederhana. Penemuan tentang sel yang berkembang ketika Antonie Van Leeuwenhoek menjadi orang pertama yang melihat sel hidup dari alga Spirogyradan bakteri dengan menggunakan mikroskop yang lebih baik. Ciri -- ciri sel tersebut dapat dikatakan sebagai sel yang hidup adalah memiliki inti sel yang berkontraksi (melakukan aktivitas) dan memiliki sitoplasma yang masih menghasilkan energi. Setelah penemuan yang dilakukan oleh Robert Hooke dan Antonie Van Leeuwenhoek masih banyak penemuan -- penemuan tentang sel. Robert Brown adalah seorang penemu yang menemukan nukleus (inti sel) pada sel tanaman anggrek. Theodore Schwan (seorang ahli anatomi hewan) dan Matthias Jakob Schleiden (seorang ahli anatomi tumbuhan) yang membuktikan bahwa sel merupakan unit dasar kehidupan dan setiap makhluk hidup tersusun dari sel. Johannes Purkinje adalah seseorang yang memperkenalkan istilah protoplasma yang merupakan cairan di dalam sel. Dan yang terakhir, Rudolf Ludwig Karl Virchow adalah seseorang yang menyatakan bahwa sel berasal dari sel sebelumnya yang diakibatkan dari pembelahan (omnis cellula e cellula). Dari hasil penemuan para ilmuwan dapat disimpulkan bahwa :

  • Semua makhluk hidup terdiri atas sel -- sel.
  • Sel merupakan unit struktural terkecil yang menjadi komponeen dasar penyusun tubuh makhluk hidup.
  • Semua sel berasal dari sel sebelumnya.
  • Sel merupakan unit hereditas yang dapat mewariskan sifat genetik dari satu generasi ke generasi berikutnya.
  • Sel merupakan unit fungsional, karena sel melakukan fungsi kehidupan, seperti sintetis protein yang berhubungan dengan pembentukan sifat morfologis dan fisiologis; reproduksi dalam proses pertumbuhan dan perkembangan; melakukan respons; melakukan pemanfaatan energi; dan lain -- lain.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun