KOMENTAR
Puisi
Pilihan
Seratus Tahun Belum Terlampaui
1 Juli 2022 16:01
Diperbarui: 1 Juli 2022 16:07
248
51
Sepekan lalu... Seratus tahun belum terlampaui Kedua kakinya telah goyah Tongkatpun bergetar, sebatas sangga sebelum tangga Satu demi Satu Anak tangga kembali merasakan getaran Dan banyak mata, sekedar menyaksikan Bukan begitu saudara Adalah masa yang akan menasbihkan Akankah kita sampai jua? Dan ketika kepala menggeleng Lalu tertunduk Hanya sebatas itukah? Hari ini... Kita kembali menyaksikan Sedang di luar sana Masih tak ambil pusing, akan makna sebenarnya Betapa banyak mata berpaling Betapa banyak keras hati Dan mati, bukan berarti berhenti Kau yakin? ArifRSaleh, 01.07.2022
KEMBALI KE ARTIKEL