Anda belum pernah ke Bajawa? saya sudah, barusan,hehehe, kota ini adalah ibu kota dari Kabupaten Ngada, yang berada di Pulau Flores, Provinsi NTT, berkaitan dengan judul tulisan ini, pasti anda yang belum pernah ke NTT berpikir, untuk apa ke NTT menikmati sumber air panas, kan daerahnya sudah panas, anda salah bro & sis…, Bajawa ini salah satu daerah yang sangat dingin, kenapa? Karena berada 1110 di atas permukaan laut (nyontek data geografis), maka mendung dan kabut menjadi pemandangan biasa di daerah ini.
Anda akan mendarat di bandara udara Soa, jika anda memilih melalui udara ke tempat ini, Bandara udara yang terkenal karena penutupan Bandaranya oleh Bupatinya, anda masih ingat kan di manakah posisi sumber air hangat ini? Jika dihitung jaraknya dari bandara, maka anda hanya menempuh jarak 1 km saja dari bandara menuju air panas ini. Tapi tentu anda tidak akan langsung mampir kan dari bandara karena anda perlu beristirahat dulu. Pilihannya pasti di Kota Bajawa karena setahu saya tidak ada penginapan yang terletak di dekat bandara. Jarak Kota Bajawa ke air panas soa ini sekitar 25 km.
Beberapa waktu lalu saya menyempatkan diri ke sana dalam tugas saya ke kabupaten tersebut, mengendarai sepeda motor saya bersama teman-teman menuju ke Soa, lebih lengkapnya di Desa Piga, Kecamatan Soa. Oleh karena itu air panas ini akrab disebut Permandian Air Panas Soa.
Karena ini daerah pegunungan, maka anda akan melewati medan yang cukup terjal. Jika mengendarai sepeda motor, anda harus sangat berhati-hati. Aroma belereng menjadi aroma yang familiar dalam perjalanan ke Soa karena tanpa anda sadari anda sudah berada di punggung gunung ina litek, yang sudah dipenuhi pepohonan. Tenang saja, gunung ini tidak aktif lagi, namun di kejauhan anda akan melihat gunung abu lobo, yang lebih besar dan kokoh, masih aktif katanya. Karena banyak gunung berapi daerah ini sangat subur lho, kata para penduduk, “Tanam apa saja hidup Pak, hehehhe.”
Sesudah sampai di mata air panas soa, jangan kuatir jika anda lapar dan haus dan tidak membawa makanan minuman karena di luar kompleks taman Soa, ada kios-kios kecil yang menjajakan makanan dan minuman. Tapi tidak ada salahnya anda menyiapkan bekal sendiri. Lagian cukup mahal. Biasalah, hitungan jarak dikali harga barang, hehehe. Lalu dengan retribusi Rp 4.000/orang, anda bisa menikmati keindahan taman, fasilitas dan tentu saja mata air panas soa yang terkenal itu.
Di dalam juga tersedia kolam air dingin, yang sudah berbentuk kolam permanen, ada juga tempat untuk mengganti pakaian dan toilet bagi para pengunjung, bagi saya fasilitas ini sudah cukup baiklah untuk daerah wisata di daerah kecil ini.