Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Hanya Aku

20 November 2014   02:41 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:22 21 0
Kagum dengan setiap yang dilakukannya. Dia selalu membuka mataku. Seakan-akan memainkan sebuah drama, semua hal yang diucapkannya keluar dari hatinya yang tulus dan selalu memberiku pelajaran.

Dirinya dan diriku bagai langit dan bumi. Setiap bertemu dengannya aku tau betapa dia sangat ridha dengan semua takdirNya. Apa yang sedang dia pikirkan, seperti apa dirinya yang sebenarnya, apa rahasia yang disembunyikan dan apa yang bisa membuat ketenangannya menghilang, hanyalah beberapa pertanyaan konyol yang muncul saat aku melihatnya.

Bolehkah rasa kagum ini berubah menjadi rasa yang lain? Rasa yang lebih dalam dan indah. Mungkin ini hanya aku, tapi tidak apa-apa karena aku yakin pada Yang Maha Kuasa dengan semua KebesaranNya. Karena itulah yang sering dia ajarkan padaku.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun