Benamkan suara
Menepis bundak
dan sawala berisik
Tapi begitu dingin
Kepala bagai ditetesi embun
Angin bagai memandu jarum
Menusuk rongga dada
Sedang bias lembut arunika
Malu-malu menghangati
Hanya buraikan terang
Merayap di dinding bisu
erggghhh...kubiarkan saja
Alam melucuti kehangatan
Sepotong pagi yang gigil ini
Kan berlalu dalam tegukan kopi
(Makassar, 10/09/2019)