Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Aku Seorang Guru

30 April 2019   08:47 Diperbarui: 30 April 2019   08:55 101 19
Aku seorang guru. Melapuk dalam waktu. Menangisi kantong tipis ditanggal tua. Menjerit ketika menghitung belanja bulanan.

Menghitung biaya sekolah anak-anak. Menghitung belanja istri, biaya listrik, air, dan biaya untuk isi dapur sehari-hari.

Apakah aku menyerah mengasah budi?
Tidak, karena masa depan anak-anak bangsa lebih berarti dari diriku.

Kalau dirimu prihatin atas nasibku, silahkan. Pastinya, meski ku kalah dalam kehidupan, aku tetap menang dalam sejarah.

(Catatan langit, 30/04/2019)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun