Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Senjamu dan Senjaku

13 Maret 2019   09:16 Diperbarui: 13 Maret 2019   09:39 67 12
Senjamu mungkin isyaratkan rasa bahagia karena memburaikan lembayung manjakan mata. Tapi senjaku di sini isyaratkan derita hidup. Cahaya indahnya sedikit ditudungi oleh awan gelap derita hidup. Derita hidup para Daeng yang lelah kerja serabutan.

Riuh tangisan anak kecil dan tangisan bayi-bayi lapar ditinggal ibunya pun tak henti menggaung merobek ketenangan; undang gelisah makin menambah tebalnya kemalangan hidup.

Senjamu mungkin disambut dengan syair-syair kasih sayang dan rindu. Tapi senjaku tak pernah disambut dengan syair-syair seperti itu. Semburat jingga senja di ufuk Barat di sini kadang disambut oleh api amarah karena laku penebar janji belum jua ditepati.

Senjamu dan senjaku saat ini mungkin berbeda kawan. Tapi tak lelah diriku menanti dan terus bermunajat semoga esok lusa kita dilingkupi oleh senja yang sama dan merasakan hal yang sama.

(Catatan langit, 13/03/19)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun