200 ribuan caleg yang berebut 19 ribu kursi
hati hati melangkah lihat kanan kiri
sebab rumah sakit jiwa selalu sabar menanti
berduyun datang hantam penghadang
masih terpampang jelas lamun terbayang
membela tentu pasti ada maunya
tidak ada di dunia ini yang sia sia
sekecil apapun pasti akan menuai hasilnya
baik dan buruk semua tergantung niatnya
janji habis bulir pun tak berisi
kembali terulang tinggalah janji janji
nyata semua cuma sebuah narasi
hanya terpusat di ibukota negeri
jalur penunda urban kian terisolasi
siap datang hanya lima tahun sekali
itupun demi kursi baru perduli
memang kemana mereka selama ini...?
apa menunggu rakyat menjual negeri ini ?
mbolah akupun ra ngerti
mung iso nyanyi nang njero kali
Wes ah..