Menebar sensasi bukan hal baru lagi buat pengacara yang sedang menempuh jalan politik, Farhat Abbas. Calon Legislatif dan Capres Muda Paling Ganteng (Menurut Farhat sendiri) ini meskipun berlatar belakang sebagai pengacara ternyata Farhat Abbas lebih sering diberitakan terkait sensasi dan kontroversinya, sulit rasanya menemukan Produk praktisi Hukum bergelar Doktor ini sesuai profesinya. Justru sebagai orang Hukum Farhat sempat dilaporkan dengan isu SARA yang berujung di kantor Polisi, berawal dari kicauannya di twitter. Capres sumpah pocong ini juga terlibat dalam industri musik, misalnya mengorbitkan beberapa penyanyi baru dengan lagu yang cukup hits, sekali lagi sisi positif ini tidak banyak dikenal publik, kecuali soal Plat mobil yang membuat Anton Medan naik Pitam. Bosan dengan Ahok, Farhat lalu menghajar Ahmad Dhani terkait insiden kecelakaan yang melibatkan anak Dhani AQJ, bukan Farhat namanya kalau tidak bisa buat Kuping panas. Duaarrr!!! Meledak pemberitaan di Media, adalah Al anak sulung Dhani yang menantang duel di ring tinju karena tidak tahan dengan kicauan Farhat yang terus menghina dan menyudutkan Ahmad Dhani yang saat itu masih dirundung duka, meski akhirnya Farhat mangkir dengan dalih permintaan Maia ibu kandung Al. Tidak berhenti disitu, Farhat yang ganteng ini kemudian muncul di Hitam Putih mengambil alih acara yang biasanya dikemudikan oleh Deddy Corbuzier, alih – alih mampu mengendalikan jalannya acara, Farhat malah terlihat kikuk saat menggali informasi dari bintang tamu, justru Capres Ganteng ini lebih terlihat narsis bahkan mengalahkan sesepuh Kompasiana Pakde Kartono (maaf Pakde). Pun demikian, dalam sesi cerdas cermat di acara tersebut Farhat terlihat sangat puas mampu menguras kekayaan Deddy Corbuzier sekian ratus ribu seperti kicauannya di Twitter @farhatabbaslaw: Yg jelas gue lebih pinter dari dedy deh, berhasil kurangi kekayaan dedy (ratusan ribu). Kira - kira bagaimana episode terakhir dari Farhat Abbas yang belakangan juga membombardir Walikota Bandung Ridwan Kamil???
Lanjut soal urusan Nyapres, Farhat tidak pernah terdengar namanya dalam sebuah polling ataupun survei calon presiden, kalaupun pernah ada saat ini sudah tidak disertakan lagi. Ketika saya mencoba menggali informasi soal pencapresan Farhat, saya coba berkunjung ke situs Farhat yang ternyata sudah dipadamkan oleh Hacker,mungkin algojo – algojo dunia maya ikutan meradang dengan tingkah polah Farhat. Soal peluang nyapres, Farhat yang maju sebagai caleg dari perahu Demokrat ini sebenarnya cukup Populis meski elektabilitasnyasaya yakini dengan sangat masih jeblok, berikut lima besar popularitas peserta Konvensi Capres Demokrat + Farhat Abbas berdasarkan pengikut di twitter:
