Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Peluang dalam Oposisi

3 Agustus 2022   23:39 Diperbarui: 3 Agustus 2022   23:44 116 18
"Apa ketergantunganmu pada minggu-minggu ini?"

"Terhadap apa?"

"Apapun, aku ingin mengetahuinya"

"Jika aku menolak menjawabnya?"

"Itu juga hakmu"

"Tapi akan kujawab"

"Mulai darimana?"

"Terhadap privasi misalnya"

"Apa ini melanggar privasi?"

"Barangkali iya, jika kau tanyakan pada seseorang yang baru kau temui"

"Apa menurutmu privasi itu penting?"

"Hal itu bisa jadi penting di suatu ketika, bisa menjadi tidak berarti di suatu waktu"

"Apa privasi dimiliki semua orang?"

"Kurasa semua orang memilikinya"

"Akan tetapi?"

"Privasi tidak memiliki semua orang"

"Seperti apa misalnya?"

"Tidak semua orang menyadari bahwa dirinya memiliki privasi"

"Bagaimana jika lingkungannya mengetahui bahwa semua orang memiliki privasi?"

"Lalu?"

"Dengan sengaja meniadakan privasi diantara orang-orang"

"Artinya orang-orang saling sepakat?"

"Maksudmu komunal?"

"Tidak ada kepemilikan pribadi"

"Bagaimana seseorang dapat hidup tanpa kepemilikan pribadi?"

"Kurasa bagi orang atau bahkan negara yang menganut faham komunal tidak berpikir?"

"Maksudmu dengan bekal akal, seseorang atau negara tidak dapat menggunakannya?"

"Seperti menekan sesuatu?"

"Barangkali menghindari sesuatu"

"Bagaimana jika keadaan yang memaksanya?"

"Seperti negara tidak mengerti apa yang sedang menjadi sistemnya?"

"Mungkin terjadi?"

"Kurasa tidak mungkin"

"Tapi?"

"Berbicara tentang peluang mungkin saja"

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun