"Tentang apa?"
"Tentang birokrasi"
"Seharusnya seperti apa?"
"Seperti apa yang disampaikan di iklan"
"Ceria dan penuh kegembiraan?"
"Ya, seperti itu"
"Bagaimana jika orang-orang menjadi tidak faham dengan apa yang dibicarakannya?"
"Itu akan terjadi?"
"Kemungkinan iya"
"Memang seperti apa seharusnya ia berbicara?"
"Dengan apa adanya"
"Misalnya seorang penjual genteng, mempromosikan bakso bagaimana?"
"Ya, bagus"
"Bagus bagaimana?"
"Mungkin dagangannya terlalu laris"
"Sehingga mempromosikan dagangan temannya begitu?"
"Kemungkinan begitu"
"Tidak mungkin"
"Apanya tidak mungkin?"
"Bagaimana mungkin penjual genteng bisa berteman dengan pedagang bakso?"
"Teman masa kecil mungkin?"
"Banyak hal yang tidak kuketahui"
"Sebaiknya tidak diketahui"
"Kau bermain curang"
"Seperti apa?"
"Seperti mengintip isi bajuku, sedangkan aku tidak dapat melakukannya padamu"
"Karena isi bajuku sama dalam apa yang ada di benakmu"
"Hari ini, itu saja"
"Aku belum selesai"
"Bisa dilanjutkan lain waktu"
"Sebentar"
"Sudah?"
"Sebentar lagi"
"Sudah?"
"Sudah"
