Meskipun bukan seorang Muslim, banyak kaum non-Muslim yang turut berpartisipasi dalam kegiatan War Takjil di bulan Ramadan. Mereka datang dengan tangan terbuka, membawa sumbangan takjil, makanan ringan, atau bahkan air mineral, untuk dibagikan kepada umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa di jalanan atau di tempat-tempat umum.
Partisipasi kaum non-Muslim dalam War Takjil bukan hanya sekadar memberikan sumbangan materi, tetapi juga merupakan ekspresi dari rasa empati dan solidaritas yang tulus. Mereka memahami pentingnya berbagi kebaikan dan membantu sesama, terlepas dari perbedaan keyakinan agama atau budaya.