Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Sepeda Tua

22 November 2020   19:16 Diperbarui: 22 November 2020   19:32 84 12

Dan kita bukan bagiannya

Berjarak pun kita seperti satu

Dengan rindu yang mendera


Cepat sekali angin saat itu

Mendera mengoyak jiwa

Disertai gempa yang mengguncang hati

Seperti kesadaran dalam mimpi

Ingat akan jerihmu

Kehilangan dengan pengorbananmu

Hujan dan angin

Tetap engkau kayuh dengan bahagia


Kuterima sekumpul uang kertas itu

Besok ujian tentang masa depanku

Dan bahagia menjelang

Aku lulus dengan baik


Tatapanku menjelang

Mengamati sepeda tua kesayanganmu

Akan kutelusuri lagi keringatmu

Dengan mengayuhnya seturut citamu

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun