Dalam dunia pendidikan telah banyak bermunculan berbagai jenis teori belajar yang menjadi jawaban yang dianggap paling sesuai untuk diterapkan di sekolah pada waktu dan kondisi pada eranya masing-masing. Sejalan dengan berkembangnya jaman, sudut pandang, teknologi serta kebutuhan manusia mengakibatkan perubahan pandangan tentang konsep dan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai oleh siswa. Sebagai contoh teori belajar behavioristik menjadi  salah satu teori pembelajaran yang dianggap sudah tua yang berkembang sekitar abad ke-19. Teori behaviouristik sudah dianggap ketinggalan jaman oleh beberap ahli, sehingga dikembangkan menjadi teori-teori baru yang dianggap lebih baik untuk digunakan dalam pembelajaran di era-era selanjutnya. Akan tetapi pada kenyataannya teori behavioristik masih banyak digunakan dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) dunia pendidikan saat ini.
KEMBALI KE ARTIKEL