Sejak era reformasi 1998 Indonesia telah memegang demokrasi sebagai tumpuan untuk menjalankan pemerintahan. Krisis moneter yang berdampak buruk pada perekonomian Indonesia, membuat rakyat berkewajiban bergerak untuk menyuarakan aspirasinya. Pemerintah yang seharusnya menjadi pelindung bagi rakyat justru membuat rakyatnya terjerumus dalam masa kelam sejarah bangsa ini. Demokrasi muncul dan menjadi resolusi masalah pada masa itu. Menurut Aristoteles, "Prinsip demokrasi adalah kebebasan, karena hanya melalui kebebasanlah setiap warga negara bisa saling berbagi kekuasaan di dalam negaranya". Namun kini demokrasi yang idealnya tidak lagi dirasakan oleh bangsa Indonesia. Krisis Demokrasi menjadi sebutan yang layak karena banyaknya permasalahan yang sengaja diciptakan oleh para penyelenggara pemerintahan.
KEMBALI KE ARTIKEL