Mohon tunggu...
KOMENTAR
Lyfe

Kompasianer Baru, Tolong Jangan Tanya lagi Tentang HL

10 Februari 2012   03:45 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:50 318 4

Banyak kompasianer yang bertanya tentang bagaimana caranya agar tulisan menjadi HL. Tentu saja mereka bertanya bukan kepada saya, melainkan kepada sesepuh kita yang sudah mengerti seluk beluk kompasiana dan langganan masuk HL.

HL sendiri bagi kompasianer baru seperti saya masih meraba-raba. Ketika ada perbincangan tentang HL saya masih bingung apa itu artinya HL. Bahkan jika bertanya kepada senior, mereka menjawab bahwa HL itu adalah kepuasan batin, tetapi ada juga yang menjawab HL itu tidak terlalu penting. Yang penting adalah terus berbagi dengan yang lain. Mereka sering memplesetkan HL sebagai Hadiah Langsung, Hanya Lewat dan lain-lain.

Sebelumnya, terus terang menerka bahwa HL itu berarti High Light, tetapi kemudian sehari yang lalu saya baru tahu kalau HL itu berarti Head Line. Berita utama yang senantiasa kita temui ketika pertama kali membuka halaman kompasiana. Selama ini saya yang penting menulis walaupun hanya simpel dan seadanya.

Setelah menyaring berbagai pembicaraan beberapa teman, saya berkesimpulan untuk menjadikan tulisan kita masuk HL tidak usah banyak bertanya. Lebih baik mempelajari tulisan-tulisan mereka yang biasa masuk HL dan yang terekomendasi.

Tulisan mereka biasanya lebih dari tujuh paragrap dan bersifat up to date. Penulisannya runtut dan enak dibaca. Sekali saya menghimbau kepada kompasianer baru, tidak usah banyak bertanya kepada mereka. Kok tidak boleh bertanya? Saya buka melarang, tetapi kebanyakan yang sudah masuk HL jarang menjawab pertanyaan Anda.

Komentarnya sudah terlalu banyak, mungkin capek kalau harus jawab satu persatu. Tetapi itu bukan semua, masih ada di antara mereka yang sering HL tetap peduli dengan kompasianer baru. Jumlahnya tidak banyak.

Walhasil. Teruslah berkarya, teruslah berbagi, teruslah menebar kemanfaatan melalui tulisan. Jika satu peluru hanya bisa menembus satu kepala, satu tulisan bisa menembus ratusan, ribuan, bahkan jutaan otak manusia....

Salam cinta untuk semua...

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun