tak lebih dari seratus ribu dari lima puisi
yang tayang di koran pagi
tentang apakah puisi itu? tanyamu
aku menulis pujian tentangmu
aku menulis harapan untukmu
aku menulis rayuan untukmu
aku menulis hari-hariku bersamamu
lalu aku menulis kesedihan untukku
kenapa ada kesedihan dalam puisi? tanyamu
aku tak menjawabmu
aku mencoba tegar sambil menakar
apakah puisi hari ini lebih mahal
dari beras, bensin, kosmetik, dan listrik?
aku berencana menulis puisi lagi
lebih banyak dari kemarin
semoga tayang semua di koran pagi
agar engkau tahu bahwa dari puisi
kita dapat hidup dan membangun dinasti
Bandung, 2023Â