Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Kelumpuhan Hukum Indonesia

25 Mei 2013   12:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:03 165 0

Kebebasan yang kebablasan dalam perjalanan demokrasi di Indonesia menimbulkan dampak di berbagai bidang kehidupan, salah satunya di bidang hukum. Meskipun supremasi hukum digembor-gemborkan disana-sini, tetapi dalamkeyataannya penghormatan terhadap hukum hanya prosedural saja. Dengan adanya kebebasan yang terlalu bebas justru malah memberi jalan kepada masyarakat untuk bertindak “semau gue”. Kenakalan sebagian oknum penegak hukum dan para mafia hukum atau makelar kasus telah menciderai citra sebagai alat untuk mencapai keadilan. Kasus mafia pajak Gayus Tambunan adalah salah satunya, kemudian juga masalah Arthalita Suryani yang bisa menyulap sel tahanan menjadi bak hotel bintang 5. Hal ini menunjukkan bahwa adanya komplotan antara makelar kasus dan oknum penegak hukum yang nakal. Para tahanan yang berduit dapat bertindak bebas seperti halnya bukan seorang tahanan. Mereka dapat menikmati fasilitas seperti rumah sendiri, serta bisa berkeliaran bebas di luar sana akibat adanya “sogokan” oleh para mafia hukum.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun