Jangan pernah terbuai tenang tanpa penyadaran hati sendiri untuk lebih mencinta dalam makna ketulusan sang hati, ketika ada seseorang yang sudah jelas mencintai tulus apa adanya kita. Karna tenangnya kita itu akan membuahkan kesombongan terhadap diri sendiri atau setidaknya dihati sendiri. Dan tenang kita saat ini sama saja seperti tenangnya diri kita yg sedang mengasah sebilah besi. Yang lambat laun menjadi sebilah pedang yg pastinya juga tak lain adalah menjadi sebilah alat yang kelak membunuh hati sendiri. Secara kasarnya adalah terbunuh penyesalan diri sendiri.
g percaya?
silahkan coba?
Karna manusia punya dua karakter.
1. Mengerti karna diberi tahu.
2. Mengerti karna mengalami sendiri.
Jika merasa kuat, silahkan saja menjadi manusia dengan karakter no. 2 itu.
:)
KEMBALI KE ARTIKEL