Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Gelisahku

6 Desember 2014   06:28 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:56 15 1
ketika degup semayup membuncah di dada

mengelinjang ragaku terkubus dalam diam

hingga gempita malam mengusung sahdu

di bentangan suaka malamku yang kelabu

meredam anganku dalam buaian impian

bersama kusamnya lembaran masa silam

jiwa rentaku mulai  menyeruak sabda

entahlah...

bagai dendang tanpa alunan

jalan tanpa arah

terseok tak berdaya tanpa tongkat

mungkin akulah yang terhenyak di antaranya

dan...........

hening menghujam palung terdalam

selaras tirta menghujan yang beriak gelisah

pada dendam yang bersimbah

bermuara lara yang tak kunjung sudah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun