“JALAN PUISI...Caramu ungkap adalah jalan puisi. Bahasa paling personal itulah puisi. Tuturan paling pribadi itulah puisi. Personifikasi paling otentik itulah puisi. Hujan emas bagimu. Hujan emas bagiku. Bisa bermakna sama. Bisa berbeda. Bagimu dan bagiku. Tak ada yang keliru tentang itu. Sebab puisi terserah apa katamu...” (Arimbi Bimoseno)