Teronggok di tepian jurang hampir terjatuh
Saat kumpulan asa seolah tenggelam
Dalam riuhnya keadaan membuat rapuh
Untaian katanya mendadak tiada
Karena jiwanya sedang menyendiri dalam pupusnya asa
Sungguh malang nian si pemuisi
Yang sedang lelah terduduk di dasar palung sepi
Bila pemuisi itu sedang lelah
Apakah yang bisa membangkitkan kembali semangat juang yang mulai patah
Adakah uluran tangan tanda peduli pada keberadaan yang penuh kasihan
Entah apa sebenarnya yang menjadi penghalang perjuangan
Mungkin dia hanya sedang membutuhkan sejenak jeda
...
Written by Ari Bidiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiBaruAri
#BukuPuisiAri
27 April 2021