Anjani sudah bertekad mengabdikan hidupnya sebagai guru di sebuah sekolah di pedesaan terpencil. Kegemarannya membaca dan menulis selalu dia lanjutkan untuk melengkapi profesinya sebagai tenaga pendidik di desa itu. Guru masih sangat dihormati dan dikagumi di sana. Apa yang dikatakannya pun dianggap serius semuanya. Tidak pernah merasa disepelekan.
KEMBALI KE ARTIKEL