++
Sebagai seorang gitaris yang hebat, Jubing Kristianto sering ditanya oleh para penggemarnya tentang apa tips atau rahasianya agar menjadi gitaris yang hebat seperti beliau, baik itu langsung ataupun melalui media sosial. Salah satu pertanyaan yang sering dimunculkan adalah, "Apakah perlu benar bisa baca notasi musik untuk dapat jadi musisi hebat? Toh banyak juga musisi hebat yang tidak bisa baca notasi musik." Lalu beliau memaparkannya lewat sebuah analogi lewat macam-macam pendongeng.
Perlu bisa atau tidak? Itu relatif ujarnya. Sekarang misal kalian bayangkan ada empat macam pendongeng dengan ketentuan berikut:
- Pendongeng pertama, ia tuli, tetapi tetap bisa mendongeng karena bisa baca. Dia tinggal bacakan saja dongeng-dongeng dari buku bacaan;
- Pendongeng kedua, ia buta, tetapi tidak tuli. Bisa mendengarkan pendongeng lain, menghafalkannya, dan menceritakan ulang pada penonton (plus bumbu-bumbu);
- Pendongeng ketiga, ia tidak tuli dan tidak buta. Jadi dia bisa belajar dongeng-dongeng baru dari baca dan juga mendengar/mengingat cerita pendongeng lain;
- Pendongeng keempat, boleh jadi ia buta, tuli, atau buta dan tuli, atau tidak buta dan tidak tuli, tetapi  ia mampu membuat dongeng sendiri.