Masyarakat desa hutan merupakan salah satu masyarakat yang mendiami kawasan hutan yang diberkahi oleh segala potensi dan kekayaan sumber daya alamnya, sehingga peluang terkait pemberdayaan aktif terkait sumber daya sering kali menjadi kesempatan emas yang digunakan dalam upaya peningkatan perokonomian masyarakat sekitar. Pemberdaayan dilakukan guna meningkatkan kapasitas sumber daya manusia terhadap masyarakat sehingga nantinya masyarakat memiliki moral serta kemandirian terhadap upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan hidup, salah satunya dilakukan dengan kegiatan Pengabdian oleh mahasiswa terhadap masyarakat (PMM) yang dilakukan oleh instansi Universitas Muhammadiyah Malang. Pemberdayaan yang dilakukan oleh mahasiswa Univeristas Muhammadiyah Malang Kelompok 126 diselanggarakan di desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang yang dilaksanakan pada masyarakat desa hutan yakni Kelompok Tani Hutan (KTH) Desa Bendosari dengan kegiatan pengembangan budidaya lebah madu klanceng Trigona sp. dengan kultivasi taman bunga dan pohon belimbing (Averrhoa carambola L.) yang dilakukan dalam kurun waktu selama 30 hari (1 bulan). Pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa dilaksanakan di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang yang dimulai pada hari Senin (20/11/2023) melalui kegiatan budidaya terhadap lebah madu klanceng Trigona sp. dengan taman bunga dan pohon belimbing (Averrhoa carambola L.) sebagai kultivator dan sumber nectar. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) . Kegiatan dimulai dengan upaya mengurus segala administrasi terkait kegiatan program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa yang dilanjutkan dengan kegiatan observasi lapang yang meliputi ; survey lokasi pemberdaayan, rencana budidaya lebah madu klanceng Trigona sp., kordinasi dengan beberapa perwakilan masyarakat Desa Bendosari, serta upaya perencanaan terkait roadmap atau alur pembedayaan masyarakat dengan melalui budidaya lebah madu klanceng Trigona sp. dengan kultivasi taman bunga dan pohon belimbing. Persiapan yang dilakukan perihal administrasi yang berkaitan dengan budidaya yang dilaksanakan pada areal Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHdTK) Pujon Hill UMM, dilanjutkan dengan proses pembelian bibit belimbing serta tanaman bunga yang menggunakan tanaman krokot alur sebagai sumber nectar (kultivasi) bagi produktivitas madu lebah madu klanceng, serta melakukan pembuatan habitat permanen yakni sarang yang nantinya akan menjadi lokasi tetap bagi koloni lebah madu klanceng. Setelah proses persiapan alat dan bahan terpenuhi maka dilakukan pemindahan kendang lebah madu Trigona sp., penanaman tanaman bunga krokot alur dan pohon belimbing ke areal budidaya yang terletak di kawasan Pujon Hill, penyedaiaan resin dari getah pinus sebagai wadah nectar pada sarang lebah madu klanceng serta dilakukan penambahan terhadap koloni lebah madu klanceng guna meningkatkan kuantitas koloni pada areal budidaya serta produksi lebah madu klanceng. Kegiatan relokasi koloni lebah dilakukan dari habitat sementara ke habitat permanennya yang sudah tersedia tanaman kultivasi sebagai sumber nektar dilakukan pada sore hari dikarenakan menunggu koloni yang mencari nectar Kembali terlebih dahulu sesuai dengan saran dari masyarakat Desa Bendosari. Setelah relokasi yang dilakukan ke habitat permanennya, kegiatan yang dilakukan yakni perawatan terhadap areal budidaya dengan melakukan pemotongan gulma, pemberian sekam dan pupuk, pembersihan ilalang di akses budidaya agar tidak terjadinya persaingan tanaman bunga dengan ilalang pada areal habitat budidaya.
Kegiatan sosialisasi (8/12/2023) dilakukan terhadap masyarakat Bendosari, khususnya Kelompok Tani Hutan (KTH) Bendosari yang dilakukan 2 hari dikarenakan jadwal luang dari masyarakat pada malam hari, sehingga kurang efektifnya upaya sosilasasi yang dilakukan terkait pemberdayaan masyarakat melalui budidaya lebah madu klanceng Trigona sp. dengan kultivasi taman bunga dan pohon belimbing. Setelah dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat dilaksanakan, kegiatan kontroling dilakukan sebelum pemanenan untuk mengetahui kondisi koloni dan kuantitas madu yang terdapat pada sarang tersebut, namun yang terjadi koloni dari sarang lain yang baru bergabung menjadi 1 koloni dengan koloni lama yang sudah ada sehingga terdapat sarang yang kosong pada habitat budidaya tersebut. Kegiatan lain yang dilakukan pra-pemanenan yakni upaya perawatan terhadap kultivator yang diketahui pada pohon belimbing sudah tumbuh bunga, sedangkan pada taman bunga dengan krokot alur sebagai tanamannya mengalami gugur bunga diakibatkan faktor alam yang tidak menentu yakni intensistas curah hujan. Setelah dilakukan pertimbangan dengan kelompok mahasiswa dengan kondisi koloni lebah Trigona sp. dan habitat budidaya, maka dilakukan pemanenan secara manual terhadap madu klanceng dengan indikasi terdapatnya warna coklat pekat pada wadah nectar di saranag koloni lebah Trigona sp., namun hasil yang diperoleh yakni kuantitas madu dikarenakan singkatnya upaya program kerja budidaya lebah madu klanceng dengan kultivasi taman bunga dan pohon blimbing. Setalah dilakukan proses pemanenan selesai, maka dilaksanakan perencanaan selanjutnya pada upaya branding yakni meliputi penentuan wadah, logo produk serta media sebagai proses pemasaran yang nantinya akan digunakan sebagai sumber UMKM masyarakat Desa Bendosari, produk dipasarkan melalui media sosial yakni Shopee namun dikarenakan hasil saat ini yang diperoleh tidak sesuai sehingga perencanaan tersebut digunakan untuk kedepan yang nantinya sistem pada upaya budidaya lebah madu klanceng sudah terbangun mulai dari proses persiapan sarang hingga proses pemasarannya. Setelah program kerja selesai dilakukan, maka dilaksanakan upaya monitoring dan evaluasi pada areal budidaya lebah madu klanceng dan penutupan kegiatan dari kelompok mahasiswa, serta nantinya akan dilakukan penyusunan laporan sebagai bukti kegiatan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa selesai dilaksanakan melalui program budidaya lebah madu klanceng Trigona sp. dengan kultivasi taman bunga dan pohon belimbing.
