"Foto langsung jadi Pak.... Cuma sepuluh ribu..." Katanya menawarkan sambil menunjukkan beberapa foto hasil bidikannya.
Saya hanya menggelengkan kepala sambil tersenyum tanda menolak. Wanita berkulit agak legam berwajah manis tetap menawarkan. Sebuah DSLR berumur sekitar dua belas tahun yang ditentengnya tampak mulai kusam.
"Sehari dapat berapa jepretan?" tanyaku mengagetkannya.
"Kalau hari biasa paling banyak sepuluh jepretan. Waktu liburan bisa dua puluh lima jepretan," jawabnya sambil malu-malu.