Salah seorang Kompasianer pria, tak perlu saya sebutkan namanya, dalam sebuah kesempatan bertemu di sebuah acara yang diadakan sebuah komunitas di Kantor KG, secara jujur dan terus terang mengatakan bahwa saya seorang Kompasianer satu-satunya yang aneh di antara dua ratus ribu Kompasianer saat itu. Saya menanggapinya dengan tertawa. Sedih dan sakit hati? Jelas tidak. Malah senang. Dan saya memang mengakui termasuk 'manusia aneh'
KEMBALI KE ARTIKEL