Bisakah kau menaklukkan diriku, itu katamu sambil tersenyum seakan menantangku. Aku pun cuma tersenyum tak berkutik. Tapi tantanganmu kau berikan saat ku tak mungkin menarik busur dan melepaskan anak panah dengan tanduk bercabangmu yang telah menghujam tubuhku yang selangkah lagi masuk dalam jurang menganga.
KEMBALI KE ARTIKEL