Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Pilihan

Wanita-wanita Perkasa di Alun-alun Kota Malang

26 Desember 2015   12:35 Diperbarui: 26 Desember 2015   12:37 434 19
Waktu masih menunjukkan jam enam pagi, alun-alun pusat Kota Malang di hari libur sudah menampakkan keramaiannya. Pengunjung alun-alun di pagi hari di musim liburan bukanlah para pelancong yang sedang beristirahat setelah berbelanja di beberapa mall yang ada di sekitar alun-alun. Tetapi mereka yang sedang olahraga pagi seperti jogging, senam, atau bersepeda. Pengunjungnya pun dari segala lapisan, mulai dari anak-anak hingga kakek nenek yang ngemong cucunya.
Di antara keramaian pengunjung ada empat wanita muda yang sedang sibuk bekerja mencari nafkah. Dua di antara mereka, merupakan petugas kebersihan dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang. Sebut saja namanya, Erni dan Erna. Erni dan Erna ini cukup menjadi perhatian saya karena hanya mereka berdua yang wanita di antara lima belas pria petugas kebersihan. Tanpa rasa kikuk mereka menyapu daun-daun rontok di atas rerumputan atau sampah yang ditinggalkan pengunjung yang kurang mengerti tentang kebersihan.
“Permisi Pak, saya sapu dulu tempatnya…” kata Erna sambil tersenyum saat menyapu berem dekat tempat saya duduk. Seorang pria temannya bertugas mengambil sampah dengan cikrak lalu memasukkan ke dalam gerobak untuk selanjutnya dimasukkan container untuk dibuang ke TPA.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun