Wayang beber adalah seni pertunjukan tradisional yang berupa lukisan tentang kisah-kisah asmara Panji Asmarabangun dan Dewi Sekartaji, kekasihnya. Disebut wayang beber karena lukisan tersebut disimpan dengan cara digulung dan pada saat ditampilkan akan dibuka ( Jawa: dibeber ) secara perlahan-lahan mengikuti alur cerita yang terdapat pada lembaran lukisan tersebut. Biasanya setiap gulungan menceritakan tiga atau empat peristiwa. Menggulungnya dari kanan ke kiri, sedang saat ditampilkan akan dibeber dan kiri ke kanan.