Land Tjikarang dan land Tjibaroesa masuk wilayah Residentie Krawang sejak era VOC. Pemerintah Hindia Belanda memisahkannya dan memasukkan ke Residentie Batavia tahun 1810. Pemisahan ini bukan hal biasa, dan bukan demi untuk efektivitas pemerintahan tetapi lebih pada upaya untuk menambah kantorg pemerintah dengan cara menjual lahan kepada swasta. Semua lahan yang dijual ini kebetulan berada di sisi barat sungai Tjitaroen. Namun menjadi persoalan bagi orang-orang Cina di Krawang, karena sungai Tjitaroem selama ini menjadi hambatan (barier) lalu pembatasnya juga dipertegas dalam pemerintahan. Untuk mengendalikan situasi dan kondisi dikirim suatu ekspedisi di bawah komando Mayor AV Michiels (Pahlawan Belanda dalam Perang Jawa 1825-1830).
KEMBALI KE ARTIKEL