Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Implementasi Eko-Sufisme Pangersa Abah Anom melalui Pelestarian Lingkungan

5 Januari 2024   19:08 Diperbarui: 5 Januari 2024   19:11 74 1
Selain berkontribusi pada peran sosial dan politik, Pangersa Abah Anom juga dikenal sangat peduli terhadap pelestarian lingkungan. Kecintaan Pangersa Abah Anom terhadap lingkungan sekitarnya dibuktikan dengan nyata melalui kegiatan penghijauan di hulu Sungai Citanduy untuk mencegah erosi, disamping itu pula Pangersa Abah Anom membangun bendungan yang diberi nama Nur Muhammad atau Dam Nur Muhammad pada tahun 1960 yang dapat mengairi area persawahan seluas 100 hektar. Di area bendungan beliau juga membuat kincir air untuk pembakit tenaga listrik guna penerangan kawasan pesantren dan jalan-jalan di sekitarnya. Di tahun 1960 tersebut, situasi di Jawa Barat terutama disekitar Tasikmalaya dan sekitarnya terjadi konflik antara pemerintah dan masyarakat khususnya Jawa Barat dengan pasukan pemberontak DI/TII yang dipimpin oleh Kartosuwiryo. Dimasa itu Pangersa Abah Anom dan ikhwan Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah aktif dalam perjuangan membela pemerintahan yang sah. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun