Dengan membangun situasi kelas yang kompetitif, siswa diajak untuk menantang diri mereka sendiri dan mencapai standar yang lebih tinggi. Mereka belajar untuk bekerja keras, mengembangkan keterampilan manajemen waktu, dan meningkatkan kemampuan problem-solving. Selain itu, rasa persaingan sehat juga dapat mendorong siswa untuk berkolaborasi dan belajar satu sama lain. Mereka belajar bahwa dalam kompetisi, penting untuk menghargai kemampuan dan upaya teman sekelasnya serta belajar dari kelebihan dan kelemahan mereka sendiri.
Namun demikian, penting bagi guru untuk memastikan bahwa situasi kompetitif tersebut berlangsung dalam lingkungan yang aman dan mendukung. Ini berarti mendorong semangat sportivitas, menghargai keberagaman dalam kemampuan dan bakat siswa, serta menekankan pentingnya kerja tim. Selain itu, peran guru dalam memberikan dukungan dan bimbingan kepada siswa yang mungkin kesulitan dalam menghadapi tekanan kompetitif tidak boleh diabaikan.
Dengan membangun situasi kelas yang kompetitif yang seimbang dan mendukung, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang dinamis dan memacu prestasi siswa secara positif. Siswa tidak hanya belajar untuk bersaing, tetapi juga untuk bekerja sama, tumbuh, dan berkembang sebagai individu yang siap menghadapi tantangan di dunia nyata.